Senin, 18 Desember 2017

Senin, 8 Oktober 2012 09:46:07 WIB Dilihat : 1861 kali
Brigjen Suratmo MSi (Han) (tengah), Wilson Lalengke MSc, MA (kanan) dan Supadiyanto (kiri, memegang buku) berpose setelah acara peluncuran buku berjudul: Berburu Honor dengan Artikel di depan puluhan perwira TNI di Balai Wartawan Puspen Mabes TNI Cilangkap Jakarta Timur pada Selasa, 2 Oktober 2012
UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta kembali menorehkan prestasi yang terbilang membanggakan. Kali ini, salah satu dosen Jurusan KPI Fakultas Dakwah UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta bernama Supadiyanto berhasil meluncurkan buku terbaru berjudul: "Berburu Honor dengan Artikel, Tip dan Strategi Menangguk Rupiah dari Surat Kabar". Buku gres tersebut diluncurkan oleh Wakapuspen TNI, Brigjen Suratmo MSi. (Han) bersama Ketum PPWI Wilson Lalengke, MA, MSc di Balai Wartawan Puspen Mabes TNI Cilangkap Jakarta Timur pada Selasa, 2 Oktober 2012 kemarin.
Dalam sambutannya, Wilson Lalengke menyatakan harapannya. Agar keberadaan buku jurnalistik terbaru tersebut dapat memberikan pencerahan dan panduan kepada masyarakat dalam menuliskan gagasan/artikel di berbagai media massa. Peluncuran buku tersebut disaksikan sekitar 50 perwira TNI dari berbagai kota di Indonesia, dibarengkan dengan Pembukaan Pendidikan Penataran Teknik Wawancara Puspen TNI.
“Agar terlahir jutaan kolumnis, pemerintah pusat melalui Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI atau Kementerian Pemuda dan Olahraga RI harus merekomendasikan buku ini wajib dibaca oleh setiap orang. Agar mereka menjadi penulis di berbagai surat kabar, media online atau elektronik. Kalau bisa, buku ini diberikan secara gratis kepada 238 juta penduduk bangsa ini,” cetus Wilson Lalengke yang juga menjadi Dosen UBINUS Jakarta dan Pemimpin Redaksi Pewarta Indonesia.
Dalam kesempatan tersebut, Supadiyanto yang juga dosen tetap Akademi Komunikasi Radya Binatama (AKRB) Yogyakarta mengungkapkan, keunggulan buku tersebut dibandingkan buku sejenis, yakni menyajikan berbagai pertanyaan umum yang dilontarkan para penulis pemula yang terangkum dari berbagai seminar, diklat dan workshop jurnalistik di berbagai kota di Indonesia. Di mana dalam buku tersebut sekaligus diberikan jawaban lengkapnya secara cerdas. "Jadi masyarakat yang ingin lebih memahami dalam dunia tulis-menulis, tidak perlu mengulangi pertanyaan serupa. Sebab semuanya sudah ada jawabannya," ujar Supadiyanto, yang terkenal sebagai kolumnis di berbagai surat kabar nasional dan lokal (daerah).
Seiring terbitnya buku tersebut, berbagai tokoh memberikan komentar. Salah satunya Pemimpin Redaksi SKH Kedaulatan Rakyat Octo Lampito, MPd. menyatakan bahwa buku tersebut memberikan pengalaman kiat kilat dan jitu menulis/menembus media massa cetak dari yang paling awal. "Karenanya, saya menyambut baik buku karya Supadiyanto ini. Saya mengenal sangat baik Supadiyanto, adalah seorang yang aktif dan amat gigih dalam berbagai kegiatan kepenulisan kreatif,” ujarnya.
Sedangkan Redaktur Senior Bernas Jogja, YB Margantoro memberikan endorse-nya bahwa hal yang membikin beda buku tersebut, adalah disertakannya daftar pertanyaan umum yang dilontarkan para penulis pemula. Daftar ini diringkas dari pertanyaan-pertanyaan yang muncul di berbagai acara pelatihan menulis dan dijawab dengan jelas.
Senada itu, Ketua PWI Yogyakarta Drs Sihono HT, MSi juga memberikan pendapatnya yang tak kalah menarik. Menurut Pemimpin Redaksi Minggu Pagi tersebut, buku berjudul: Berburu Honor dengan Artikel, Tip dan Strategi Menangguk Rupiah dari Surat Kabar tersebut memberikan panduan praktis bagi para penulis yang ingin bisa eksis di berbagai surat kabar. “Apakah Anda ingin mendapatkan penghasilan besar? Apakah Anda ingin popular? Apakah Anda ingin mendapatkan kepuasan intelektual? Apakah Anda ingin memperoleh kepuasan batiniah? Apakah Anda ingin menjadi penulis artikel? Jika jawabannya ya, bacalah tuntas buku ini," tegas Sihono.
Pada kesempatan berbeda, Direktur STMIK AMIKOM Prof. Suyanto mengapresiasi terbitnya buku anyar tersebut. “Buku ini layak diapresiasi publik dan dapat direkomendasikan kepada seluruh dosen, mahasiswa, guru, pelajar, pejabat eksekutif, yudikatif, legislatif, anggota Polri, TNI dan masyarakat yang tertarik menjadi penulis artikel (kolumnis) di berbagai surat kabar untuk membaca buku ini," kata Suyanto, yang juga dikenal sebagai Pengasuh Kolom Metamorfosa Republika dan Kewirausahaan Kedaulatan Rakyat.
Tak kalah menarik menyimak kesaksian yang dilakukan Redaktur Pelaksana LKBN Antara News Jogja, Masduki Attamami setelah membaca buku tersebut. “Setelah membaca buku ini, rasanya seperti ada dorongan yang terus menerus menggedor-gedor, sehingga muncul keinginan, dan semangat untuk terus menulis di media cetak. Rasanya seperti ketagihan untuk terus menulis,” beber Masduki Attamami.
Pembantu Rektor III UIN Sunan Kalijaga Dr Akhmad Rifa'i, mengomentari, sisi menarik lain dari buku tersebut. “Yang menarik dalam buku ini, yakni model tanya jawab seputar dunia kepenulisan (FAQs), penyajian alamat e-mail 92 surat kabar, majalah dan tabloid serta media online di Indonesia. Pesan saya, segera buku ini dibaca, dipraktikkan dan jadilah penulis ternama yang berhonor jutaan rupiah per minggunya. Tidak tertarikkah Anda... Jangan sekali-kali membaca dan membeli buku ini, kalau Anda takut menjadi penulis artikel terkenal,” tandas Akhmad Rifai.
Menariknya lagi, Direktur Harian Online Kabar Indonesia di Belanda, Robert Nio bahkan berani memprediksikan, buku tersebut menjadi yang terbaik dalam bidang panduan menulis artikel di Indonesia. "Anda akan merasakan sendiri dampaknya pada kualitas kepenulisan, dan jangan kaget jika rekening Anda akan terus bertambah gemuk mendapatkan kiriman honor dari berbagai redaksi surat kabar,” cetus Robert Nio.
Sedangkan Novelis Amerika Serikat, Fida Abbot dalam komentar singkatnya berkomentar, bahwa buku tersebut ditulis oleh seorang yang telah berpengalaman bertahun-tahun dalam menulis artikel di banyak surat kabar, baik lokal maupun nasional. "Tak diragukan lagi bahwa informasi yang didapatkan melalui buku ini akan tepat sasaran untuk mereka yang ingin menapaki karier sebagai penulis di berbagai surat kabar dan media cetak lainnya,” bebernya.
Lebih lanjut, Direktur AKRB Yogyakarta, Arif Budiman SE.MM menyatakan, kehadiran buku yang diterbitkan oleh PT Elex Media Komputindo (Kompas Gramedia) tersebut diharapkan menjadi referensi wajib bagi siapapun yang mencari kebebasan finansial lewat tulisan. “Buku ini menjadi referensi wajib bagi yang mencari kebebasan finansial lewat tulisan. Selamat dan sukses atas terbitnya buku ini,” pungkasnya dengan wajah berseri. (*)

Sumber :  http://uin-suka.ac.id/page/berita/detail/647/dosen-uin-suka-yogya-luncurkan-buku-berburu-honor-dengan-artikel

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

CARA-CARA PENULARAN HIV AIDS

HIV AIDS merupakan suatu kasus penyakit yang tabu di kalangan kita. Dikarenakan, penyakit ini sangat ganas dan bisa membuat yang terse...